Monday 7 April 2014

Tanpa Judul

Ku menangis dihati yang sendu

Terlelap beku memakai rona merah

Berharap angin akan datang

Diantara kegaduhan hari dan terik yang panjang


Ku melangkah dengan tujuan

Tersangkut diantara  penolakan

Terpaku memaksaku berdiam diri

dan
meremas hati yang gundah

Akan tangis esok diujung dunia


Ku tatap malam diantara pekatnya

Kuresapi semua yang telah terjadi

Kurengkuh nikmatMu dalam kegalauan

Terima kasih atas hidupku saat ini


Diantara tumpukan duri

No comments: